Model Baju Farmasi dan Rekam Medis Terbaik
Pakaian untuk tenaga kesehatan ini tentu populer orang-orang kenal terutama di masa pandemic COVID 19 silam. Model baju farmasi dan rekam medis nyatanya memiliki jenis berbeda karena mempunyai fungsi masing-masing. Untuk itu, penting bagi Anda untuk mengetahuinya.
Mengenal Baju Farmasi dan Rekam Medis
Dalam dunia kesehatan, pakaian seperti ini memiliki sebutan lain yakni baju hazmat yang menjadi tameng utama dari para tenaga kesehatan. Tidak hanya berfungsi untuk melindungi dari COVID 19 saja namun juga sebagai pelindung pada saat bekerja menangani berbagai penyakit pada pasien.
Baju farmasi dan rekam medis memiliki jenis berdasarkan tingkat keamanan untuk melindungi para tenaga medis dari berbagai jenis virus dan efek radioaktif. Perlu Anda tahu bahwa pembagian ini berbeda pada setiap negaranya, misalnya di Indonesia dan Belanda pun mempunyai sedikit perbedaan
Pembagian baju hazmat di Eropa berdasarkan standar internasional yakni NFPA 1991 namun beberapa negara wajib untuk memiliki sertifikat EN 943. Misalnya tipe 1 mempunyai perlindungan tinggi untuk melindungi carian dan bahan kimia berbentuk gas karena terdapat fitur kaca pelindung gas.
Jenis Baju Farmasi dan Rekam Medis
Sesuai dengan ulasan sebelumnya bahwa baju farmasi dan rekam medis memiliki pembagian berdasarkan tingkat keamanan dari masing-masing bahayanya. Namun dari tiap APD ini mempunyai perbedaan pada setiap negara karena menggunakan standar yang berbeda, berikut contohnya:
1. Tipe 1 dan Level A
Baju hazmat tipe 1 di negara Eropa memiliki fungsi untuk perlindungan yang tinggi guna menghindarkan resiko bahaya dari paparan zat-zat berbahaya. Kegunaannya melindungi pengguna agar terhindar dari cairan, bahan maupun gas kimia karena terdapat sebuah fitur pelindung dari gas.
Sementara di Indonesia, mengenal baju tingkat keamanan paling tinggi dengan sebutan level A. Kegunaannya melindungi diri dari gas, uap, gabut dan partikel berbahaya lainnya. Dalam pemakaiannya akan menggabungkan dua alat sekaligus yakni alat bantu nafas dan radio dua arah.
2. Tipe 2 dan Level B
Hampir mirip seperti tipe 1, baju hazmat tipe 2 juga berguna untuk melindungi diri dari berbagai resiko carian dan bahan kimia umumnya dalam bentuk gas. Perbedaannya yakni tidak memiliki fitur kaca pelindung gas pada tipe 1.
Baju hazmat level B di Indonesia berfungsi untuk melindungi diri dari berbagai cairan namun tidak kedap udara. Umumnya memiliki tingkat perlindungan rendah sehingga para nakes hanya menggunakan pada waktu-waktu tertentu saja.
3. Tipe 3 dan Level C
Baju hazmat tipe 3 di Eropa ini memiliki keamanan yang tidak begitu tinggi. Kegunaannya untuk melindungi pengguna dari cairan kimia dalam waktu singkat. Selain itu juga terdapat fitur anti air sehingga mampu menghindarkan pemakainya dari resiko basah dari berbagai bahan kimia.
Baju hazmat level C ini mempunyai bahan yang sama dengan baju level B khususnya di Indonesia. Umumnya akan digunakan untuk membersihkan kotoran pasien sehingga melindungi petugas dari paparan virus agar terhindar dari resiko terkena penyakit.
4. Tipe 4 dan Level D
Sama halnya seperti tipe 4, tipe 3 baju hazmat di negara Eropa ini mampu melindungi pemakainya dari cairan kimia dalam waktu singkat. Karena terdapat fitur anti cairan terutama jika menggunakannya untuk menyemprotkannya.
Di Indonesia, baju farmasi dan rekam medis hanya sampai pada level D saja. Kegunaannya untuk melindungi cairan sampai uap namun tidak berfungsi melindungi dari paparan zat kimia. Hal ini menunjukkan jika pemakaiannya memiliki tingkat keamanan cukup rendah.
5. Tipe 5 dan Tipe 6
Tipe 5 memiliki tingkat keamanan yang lebih rendah apabila Anda bandingkan dengan tipe-tipe sebelumnya. Pasalnya hanya berguna untuk melindungi sebagian dari keseluruhan tubuh saja khususnya dari cairan kimia dalam waktu singkat saja pada saat menggunakannya.
Tipe 6 merupakan tipe baju hazmat dengan tingkat keamanan paling rendah di negara Eropa. Karena fungsinya hanya untuk melindungi dari bahaya cairan kimia saja sehingga tidak akan menggunakan baju ini ketika sedang bekerja pada bahan kimia dalam bentuk gas maupun padat.
Polo Shirt Kerja Tenaga Farmasi |
Kaos Komunitas Profesi Farmasi |
Cara Pemesanan
Untuk memesan baju farmasi dan rekam medis, Anda bisa mengikuti beberapa cara pemesanan Namun sebelumnya, pastikan terlebih dahulu mengetahui apa saja jenis dan kegunaannya masing-masing.
Silahkan menghubungi kontak tertera dari pihak konveksi yang ingin Anda hubungi. Nantinya akan mendapatkan informasi mengenai detail pengerjaan untuk cara pemesanan berikutnya mulai dari varian hingga ukuran.
Uraikan juga desain baju yang ingin Anda pesan termasuk juga jenis bahan dan letak bordir sesuai kebutuhan pemakaian. Namun pemesanan juga dapat pelanggan lakukan langsung di offline store sehingga terasa lebih mudah.
Model baju farmasi dan rekam medis di atas bisa Anda jadikan sebagai referensi sebelum memesannya. Mengingat bahwa macam-macamnya juga beragam sehingga harus mengetahui sesuai kebutuhan pemakaian.