Bikin Seragam Polo Shirt Tanpa Ribet
Polo shirt atau yang biasa di sebut kaos wangki (identik berkerah) merupakan salah satu pakaian yang bisa digunakan seragam kerja atau kantor. Tak hanya itu, polo shirt juga bisa digunakan untuk seragam sekolah dan seragam untuk acara/event.
Sebelum membuat polo shirt, hal pertama yang perlu kamu ketahui adalah jenis bahannya. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa baca artikel yang di sajikan Konveksi Jakarta mengenai jenis bahan terbaik untuk polo shirt.
Jenis dan Karakteristik Kain Lacoste :
Lacoste Pique CVC
Lacoste Pique CVC berpori-pori seperti sarang madu (honeycomb).
Lacoste Pique CVC menyerap keringat sehingga memberikan kenyamanan saat menggunakan polo shirt.
Lacoste Pique CVC sangat lemes, tidak kaku, dan tidak luntur.
Tingkat susut atau menciut bahan setelah di cuci dan di jemur berkisar antara 2-3 cm.
Lacoste Pique CVC biasanya untuk seragam kantor, seragam kerja, seragam acara, seragam sekolah, seragam gathering, souvenir untuk rekan bisnis atau pelanggan setia Anda.
Lacoste Pique Cotton
Lacoste Pique Cotton berpori-pori sama persis seperti CVC dengan pola seperti sarang madu (honeycomb).
Lacoste Pique Cotton menyerap keringat sama halnya seperti Lacoste CVC.
Lacoste Pique Cotton terasa lebih tebal, lebih kaku atau kurang lemes bila di bandingkan CVC. Selain itu, bahan ini pun rawan luntur.
Tingkat susut bahan Lacoste Pique Cotton setelah di cuci dan di jemur berkisar 3-5 cm.
Penggunaan kain jenis ini biasanya untuk seragam kantor, seragam kerja, dan seragam sekolah.
Lacoste PE TC (Polyester Teteron)
Lacoste PE TC berpori-pori kecil dan padat. Sekilas mirip dengan Lacoste CVC.
Lacoste PE TC sedikit menyerap keringat. Tapi, tidak sebaik Lacoste CVC dan Cotton.
Bahan Lacoste PE TC terasa lebih tipis dari Lacoste CVC. Bahan ini sama lemesnya dengan CVC dan tidak akan luntur karena merupakan bahan Polyester.
Tingkat susut/menciut bahan Lacoste PE TC adalah 1-2 cm setelah di cuci dan dijemur.
Lacoste PE TC biasanya di gunakan untuk seragam kerja lapangan dan seragam promosi. Cocok juga bila digunakan sebagai hadiah atau souvenir.
Lacoste PE (Polyester)
Lacoste PE (Polyester) memiliki pori-pori lebih besar daripada Lacoste PE TC.
Lacoste PE (Polyester) lebih tebal dibandingkan Lacoste PE TC. Bahan ini tidak menyerap keringat.
Lacoste PE (Polyester) tidak akan luntur. Tapi, untuk pencucian jangan di sikat karena bahan akan cepat rusak atau brudul.
Tingkat susut atau menciut setelah cuci dan jemur adalah 1-2 cm.
Lacoste PE (Polyester) biasanya digunakan untuk seragam kerja lapangan, seragam gathering, seragam event dan untuk promosi.
Itulah jenis-jenis bahan Lacoste terbaik untuk polo shirt yang bisa Anda jadikan referensi sebelum memesan polo shirt / kaos wangki / kaos berkerah.
Setiap pengguna polo shirt tentunya menginginkan kenyamanan dan keawetan polo shirt yang di gunakannya. Pemilihan bahan polo shirt yang tepat merupakan hal penting yang harus di perhatikan.
Kualitas Jahitan
Polo Shirt yang baik tentunya mengutamakan kenyamanan dan harus awet. Salah satu faktor yang menjadi acuan kualitas adalah jahitan polo shirt yang rapi dan kuat. Jahitan tentu tidak boleh mudah putus meskipun sering di cuci dengan sikat ataupun mesin cuci.
Kualitas Bordir
Di era modern seperti saat ini, untuk urusan pekerjaan pasti berkaitan dengan komputer dalam semua bidang industri tak terkecuali industri bordir. Beragam mesin bordir komputer dijual di pasaran dengan beragam merk mesin. Ada mesin produsen jepang, korea, sampai mesin produsen china. Harganya pun beragam dari yang termurah sampai termahal, serta tercanggih sampai yang standar.
Untuk menghasilkan bordir polo shirt dengan kualitas terbaik semua produsen polo shirt pasti sepakat kalau mesin jepang adalah yang nomor satu.
Tetapi, biasanya harga produksi dengan mesin jepang sangatlah tinggi. Salah satu solusi agar kualitas yang di dapat tidak berbeda jauh dengan kualitas mesin jepang adalah dengan membuat film bordir sebaik dan sedetail mungkin dengan setting speed yang tepat.
Berapa Lama Pengerjaan Polo Shirt?
Produksi polo shirt tentu lebih lama bila dibandingkan dengan produksi kaos.
Berdasarkan pengalaman kami dalam memproduksi polo shirt biasanya bergantung pada banyaknya letak bordir dan besar gambar bordir serta apakah polo shirt tersebut ada model kombinasinya atau polos tanpa kombinasi.
Polo Shirt tanpa kombinasi dan hanya ada logo bordir semisal di bagian dada kiri atau kanan biasanya kami selesaikan dalam waktu 5-10 hari kerja.
Sedangkan Polo Shirt dengan kombinasi dan banyak bordir memakan waktu sekitar 12-15 hari kerja.
Jadi, jangan ragu pesan polo shirt yang berkualitas hanya di Konveksi Jakarta.
Mintalah sample hasil produksi Konveksi Jakarta untuk memastikan kualitas yang sebenarnya. Anda bisa memegang langsung bahannya dan melakukan tes kualitas untuk bahan, hasil jahitan, hasil bordir atau sablon kami. Konveksi Jakarta adalah konveksi terbaik untuk memproduksi polo shirt berkualitas terbaik.
JANGAN BUANG UANG ANDA,
UNTUK HASIL YANG JELEK!