Terima Pesanan/ Buat/ Bikin Polo Kaos, Pique, Lacoste, CVC
Konveksi Polo Shirt/ Kaos Kerah
Selamat datang di Arto Konveksi. Kami menerima pesanan pembuatan kaos polo atau polo shirt dengan berbagai model dan jenis bahan. Kami beberapa kali telah melayani pembuatan poloshirt untuk event, poloshirt instansi, poloshirt partau dll. Bahan yang dapat digunakan dalam pembuatan kemeja seperti bahan lacos PE, lacos CVC, pique, cotton, dll.
Minimal pemesanan sejumlah 12 pcs dengan desain custom sesuai keinginan pelanggan. Jika pelanggan belum memiliki desain, kami siap membantu memberikan pelayanan desain gratis. Selain itu kami melayani pembuatan kaos, kemeja, jaket, jas, hoodie, varsity, topi, training, rompi, dll. Untuk informasi lengkap kunjungi www.artokonveksi.com atau hubungi 08563330071. Kunjungi kantor kami di Jln. Kerajinan no. 5 PIK Gunung Sempu, Titrtonirmolo, Kasihan, Bantul.
Bahan Kaos Polo
Jika anda ingin membuat polo dari bahan kaos, pique atau CVC gak usah bingung. Arto Konveksi menyediakan jasa pembuatan polo dari berbagai jenis bahan. Berikut bahan yang sering digunakan untuk membuat kaos polo:
1. Cotton Combed dan Cotton Carded
Ini jenis bahan yang jadi andalan buat distro-distro. Bahan ini ada 2 jenis besaran yaitu Cotton Combed serta Cotton Carded. Untuk Cotton Combed bahannya lebih halus daripada Cotton Carded yang agak kasar. Memang secara sepintas ketika kita memegang bahan Cotton Carded terasa lebih tebal, tapi Cotton Combed ketika di pakai lebih nyaman dan enteng.
Sifat kedua jenis bahan tersebut bisa menyerap keringat dan tidak panas, karena bahan baku dasarnya adalah serat kapas. Selain itu, untuk membedakan tebal tipisnya kaos dengan bahan ini adalah jenis benang yang dipergunakan.
Bahan katun combed terbuat murni 100% dari serat kapas alami. Bahan combed berkarakteristik memiliki tekstur yang halus, dingin, nyaman, dan menyerap keringat, sehingga sangat nyaman dan cocok dipakai di Negara tropis seperti Indonesia.
Kain Combed memiliki serat benang yang lebih halus dan rata sehingga penampilannya akan menjadi lebih halus, rata dan rapih. Ada beberapa jenis kain combed yang ada di pasaran. Hal ini dibedakan berdasarkan jenis benang yang digunakan serta setting gramasinya (gr/m2).
Kami menyediakan 3 varian combed, Ada combed 20s, 24s, 30s, 40s. hal yang membedakan adalah ketebalan kain combed. Kain 20s memiliki ketebalan yang paling tebal, sedangkan combed 40s memiliki ketebalan yang paling tipis.
Kain Combed 20s merupakan kain yang paling banyak dipakai dan menjadi favorit kaos distro karena selain kenyamanan ketika digunakan, harganya juga tidak mahal.
2. Pique
Kain pique adalah jenis kain yang memiliki pori-pori. Kain ini juga sering disebut dengan kain lacoste, padahal lacoste adalah salah satu jenisnya. Kain pique biasanya terbuat dari bahan katun, polyester, atau kombinasi keduanya.
Rata-rata jenis kain pique yang berbahan katun 100%, bisa susut dan prosentase susutnya tidak dapat diprediksi. Kurang lebih susut 2 cm dari ukuran yang sebenarnya. Penyusutan kain hanya terjadi pada pencucian pertama kali. Kain pique yang terbuat dari katun bisa menyerap keringat, sehingga lebih nyaman digunakan.
Kain pique atau pike biasa digunakan untuk membuat kaos yang memiliki kerah atau biasa disebut polo-shirt atau kaos wangki. Untuk membuat kaos kerah tersebut biasanya digunakan kerah jadi.
Kerah jadi adalah bahan kerah yang sudah jadi diproduksi oleh pabrik dan tinggal jahit. Dan ada pula kerahnya yang dibuat sendiri oleh tukang jahit dengan menggunakan bahan yang sama dengan bahan kaos dengan menambahkan kain keras di dalamnya.
3. CVC dan Cotton Viscose
CVC adalah singkatan dari Chief Value Cotton. CVC mengandung lebih banyak cotton atau katun. Dalam tekstil berarti mengandung 50% lebih kandungan cotton/katun atau serat kapas pada kain.
Cotton viscose adalah gabungan dari cotton dan viscose/ rayon viscose. Jenis bahan cotton viscoe adalah campuran dari Cotton Combed dan Viscose. Kelebihan dari bahan ini adalah tingkat shrinkage-nya (susut pola) lebih kecil dari bahan Cotton. Jenis bahan ini juga bersifat menyerap keringat.
Sedangkan kalau cotton CVC adalah kain yang dibuat dengan menggabungkan 2 buah serat yaitu cotton dan polyester. Perbandingannya bisa bermacam macam, 55% cotton + 45% polyester, 60% cotton + 40% polyester atau 80% cotton dan 20% polyester.
Sebenarnya cotton CVC ini memiliki saudara kandung, yaitu cotton TC (tetoron cotton). CVC lebih banyak kandungan serat kapasnya.
4. Lacoste Cotton
Bahan ini memiliki teksture pola bolong-bolong kecil yang biasa dipakai untuk pakaian Polo berkerah. Sebenarnya Lacoste adalah nama perusahaan asal prancis yang memproduksi pakaian dengn tekstur bolong-bolong tadi, namun seiring penggunaannya, masyarakat menjadikannya sebagai nama bahan jenis pakaian ini untuk membuat baju Polo atau bahasa lokalnya Wangki.
Bahan lacoste sendiri memiliki harga yang relatif mahal jika dibandingkan bahan kaos. Biasanya bahan lacoste dipadukan dengan bordiran bukan sablon. Bahan lacoste terbagi menjadi lacoste PE, lacoste pique, lacoste cvc, lacoste cotton. Kelebihan dari lacoste cotton, selain dingin bahannya juga lebih lembut. Bahan lacoste biasa digunakan untuk kaos kerah atau polo shirt.
Untuk bahannya ada yang bentuk nya PE (terdapat kandungan Polyester/plastik) tipis dan kurang menyerap keringat serta bahan Pique yang terdapat kandungan katunnya, tebal dan menyerap keringat.
----------******----------
Apa itu ARTO KONVEKSI
Apa itu ARTO KONVEKSI
www.artokonveksi.com merupakan perusahaan jasa konveksi yang menerima pesanan seragam custom dengan berbagai model. Khusus produksi kaos polo kami memiliki mesin yang lengkap hingga mesin bordir komputer. Jadi jangan ragu pesan kaos polo di Arto Konveksi.
CP : 08563330071
email : artokonveksi@gmail.com
twitter : @artokonveksi
Baca Juga :
Baca Juga :